Download Daftar Harga Disini!

Cotton Combed 30s vs 24s, Pilih yang Mana?

Mana yang harus dipilih cotton combed 30s atau 24s? Saat Anda mencari kaos distro mungkin seringkali kebingunan mana yang harus Anda pilih diantara keduanya. Jenis ini memang paling banyak digunakan untuk bahan kaos dan salah satunya adalah kaos distro. Yuk simak penjelasan berikut agar kamu bisa menyesuaikan dengan kebutuhanmu.

Perbedaan Angka Menunjukkan Ketebalan Kain

Angka pada nama menunjukkan jenis kerapatan benang pada saat pemrosesan. Sederhananya, dengan angka ini Anda bisa mengetahui ketebalan kain. Jika angkanya rendah, berarti kain tersebut memiliki ketebalan yang tinggi. Sebaliknya, jika angkanya tinggi, berarti kain tersebut memiliki ketebalan yang rendah (tipis).

Dengan kata lain, angka yang tertulis berbanding terbalik dengan ketebalan kain. Semakin rendah angkanya, semakin tebal kainnya. Semakin besar angkanya, semakin tipis kainnya. Pembahasan penggunaan huruf dalam denominasi Huruf pada nama jenis kain menunjukkan teknik merajut.

Rajutan ini bisa dilihat dari jumlah jarum yang digunakan. Huruf s berarti tunggal (single knit). Artinya, proses merajut dilakukan dengan jarum. Jika Anda pernah menjumpai jenis bahan yang menggunakan huruf d, artinya double knit. Artinya jarum yang digunakan untuk merajut adalah 2 atau double.

Perbedaan Berat Kain

Selain ketebalannya, cotton combed 24s dan 30s juga memiliki perbedaan dalam berat kainnya. Bobot kain ini diukur dengan satuan gram per meter persegi atau yang sering disebut gramasi.

Kain cotton combed 24s memiliki gramasi yang lebih berat dibandingkan dengan 30s karena memiliki ketebalan yang lebih besar. Gramasi cotton combed 24s biasanya berkisar antara 175-185 gsm, sedangkan cotton combed 30s memiliki gramasi sekitar 140-150 gsm. Namun, angka-angka tersebut dapat bervariasi tergantung pada standar gramasi yang diterapkan oleh produsen kain cotton combed. Meskipun demikian, cotton combed 24s selalu akan memiliki bobot yang lebih berat daripada cotton combed 30s.

Baca Juga tentang Gramasi Kain Disini

Cotton combed 30s vs 24s Mana yang Lebih Bagus?

Kelebihan Cotton Combed 30s

Manfaatnya Katun combed 30s sangat populer di Indonesia. Ini adalah salah satu bahan yang memiliki ketebalan yang tepat untuk dipilih sebagai bahan yang digunakan dalam produk yang dijual di distro atau di clothing line. Combed 30s memiliki karakteristik bahan yang tipis, tidak panas saat dipakai, dan nyaman. Sangat cocok untuk kebutuhan remaja dan anak muda yang aktif di luar ruangan. Berat material antara 140 dan 160 gram per meter persegi dengan mesh tunggal atau mesh tunggal. Karena ketebalannya yang dianggap pas, bahan ini memiliki banyak keunggulan. Diantaranya adalah:

1. Bahannya menyerap keringat

Untuk bahan cotton combed 30s tidak terlalu kaku dibandingkan dengan bahan combed 24s. Bahan ini umumnya digunakan oleh clothing line dan distro karena tipis dan tidak panas. Selain itu, Combed 30s juga hadir dengan harga yang tidak terlalu mahal sehingga aman bagi kantong penggunanya.

2. Cocok digunakan di iklim tropis.

Combed 30s sangat cocok digunakan di iklim tropis seperti Indonesia. T-shirt Combed 30s memberikan kesan segar berkat bahannya yang tipis. Jadi Combed 30s sangat ideal untuk digunakan di cuaca hangat, terutama di perkotaan. 3. Hasil jadi kaos lebih banyakKarena bahannya yang lebih tipis sehingga jumlah panjang kain yang didapat dari 1kg katun combed 30s lebih banyak dibandingkan 24s.

Kelebihan Combed 24s

1. Ketebalannya sedangKeunggulan kain katun combed 24s adalah ketebalan dan kenyamanannya yang sedang. Karakter bahan tenun ini tidak terlalu tebal dan tidak terlalu tipis. Karena itulah bahan Combed 24s paling banyak dicari.

2. Dapat digunakan di segala kondisiPerpaduan angka antara 170 dan 210 gram/m2 juga sudah terbukti menghasilkan bahan Combed 24s yang hangat saat dingin dan terasa dingin atau sejuk saat hangat.

Kenapa Memilih Kain Cotton Combed WEVA-TEX?

katalog cotton combed

1. Handfeel

Menyentuh bahan atau kain hanya dengan menyentuh kain katun combed akan terasa bahannya bagus dan berkualitas, lembut dan nyaman, jika sering dipakai akan terasa perbedaannya.

2. Shrinkage

Shrinkage atau menyusut terkadang tidak bisa dilihat dan dirasakan secara langsung, efeknya hanya akan terasa saat baju dicuci,  Hal ini masih bisa diminimalisir seperti rekomendasi pertama dengan membeli sample terlebih dahulu, memakai dan mencuci baju, akan terlihat bahwa baju yang dibeli memiliki daya tahan susut yang baik. Kasus penyusutan cukup berbahaya, karena ketika Anda memiliki standar pengukuran, semuanya akan berubah.

3. Dipakai

Memakainya akan terasa nyaman dan sejuk atau sebaliknya, tergantung dari kualitas bahan kaos yang digunakan, jika bahan katun 100% saat berkeringat maka keringat akan terserap oleh kaos yang Anda kenakan.  Jika Anda merasa sedikit gerah saat mengenakan kemeja, berarti kaos yang Anda kenakan memiliki komposisi polyester yang cukup banyak. Biasanya bahan kaos yang membuat Anda merasa gerah saat memakainya adalah CVC, PE. Inilah yang menjadi alasan mengapa cotton combed wevatextile sangat cocok digunakan sebagai bahan untuk membuat kaos.

4. Pakailah untuk tidur

Usahakan memakainya saat tidur, jika baju yang kamu pakai tidak berubah atau berbulu (disini serat kain dalam gulungan kecil berbulu), yakinlah bahwa baju yang kamu beli kualitasnya bagus.

5. Reaktif

Reaktif disini saat kaos di sablon discharge, pencabutan warna maksimal, jelas tidak akan 100% putih tapi putih sudah cukup bagus dibandingkan kaos sublim.

6 . Kelenturan

Kelenturan disini bahan kaos cotton combed WEVA-TEX ada sedikit stretch saat ditarik, tapi tidak ektrem seperti bahan kaos stretch / spandex, tekstur kainnya masih 100% katun tapi memiliki kelenturan tersendiri, tidak kaku / mati saat ditarik.

7. Warna tidak pudar

Warna kaos berbahan cotton combed 30s dan 24s dari Weva Textile dihasilkan oleh pewarna pekat dan tidak mudah luntur. Ketahanannya terhadap sinar matahari langsung sangat baik.

Berikut adalah penjelasan singkat mengenai cotton combed 24s vs 30s, sudahkah juragan memutuskan untuk kain apa yang akan diproduksi?

 

Kelebihan dan Kekurangan Bahan Katun Untuk Pakaian

Apa Kelebihan dan Kekurangan Bahan Katun Untuk Pakaian?

Siapa yang tidak kenal bahan katun. Dari awal terciptanya kain, bahan katun yang dibuat dari tumbuhan kapas ini memang menjadi bahan dasarnya. Sampai saat inipun katun masih tetap menjadi bahan favorit karena kenyamanannya. Dengan berkembangnya teknologi pembuatan kain, variasi bahan katun juga semakin bertambah. Hal ini menguntungkan kita sebagai konsumen yang dapat memilih kain sesuai kebutuhan. Sebelum memilih kain, pastikan Anda mengetahui kelebihan dan kekurangan bahan katun.

Karakteristik bahan katun yang mudah menyerap keringat menjadikan pakaian tetap adem dan sejuk saat dipakai. Baju dengan bahan katun juga mampu memberikan rasa hangat saat cuaca dingin. Selain itu kain katun juga mudah disablon. Hal-hal tersebutlah yang menjadikan katun menjadi nomor satu untuk bahan pembuatan pakaian. Namun kain katun juga memiliki kekurangan seperti mudah kusut dan cenderung lebih mudah menyusut saat terkena panas.

Kain katun memiliki banyak jenis, contohnya katun combed, katun micro, dan katun prima. Jenis ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Agar tidak salah pilih jenis katun, mari kita bahas satu persatu tentang jenis-jenis material katun.

Kelebihan dan Kekurangan Katun Combed 

Bahan katun combed terkenal sebagai bahan kaos. Bahan kaos yang dibuat dari bahan katun ini juga bisa menjadi bahan lapisan tambahan pada jaket, gendongan bayi, dan produk kreatif lainnya. Kualitas kain katun combed bagus dan adem, namun kain ini juga punya kekurangan. Untuk lebih lengkapnya silakan simak berikut kelebihan dan kekurangan katun combed. 

Kelebihan kain katun combed:

  • Menyerap keringat dengan baik 
  • Adem dan sejuk saat cuaca panas 
  • Memberikan rasa hangat saat cuaca dingin 
  • Handfeel lembut dan halus, anti iritasi 
  • Warnanya tidak mudah luntur

Kekurangan kain katun combed: 

  • Mudah menyusut saat terpapar suhu tinggi 
  • Serat kain yang kurang kuat membuat permukaannya mudah berbulu 
  • Mudah kusut 
  • Warna lebih cepat pudar saat sering dicuci dan dijemur 

keunggulan-cotton-combed

Kelebihan dan Kekurangan Katun Micro

Katun mikro disebut salah satu bahan microfiber terbaik yang terbuat dari campuran katun, polymer nilon, dan polyester, dimana kandungan katunnya lebih mendominasi. Ukuran seratnya biasanya kurang dari satu denier karena itu jenis ini disebut “micro”. Dan serat super kecil tersebut membuat kain lebih halus dan lembut. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan katun micro. 

Kelebihan katun mikro :

  • kain cenderung tipis karena terbuat dari serat yang berukuran kecil 
  • tidak mudah kusut 
  • tekstur kain lebih jatuh daripada katun combed 
  • adem di kulit dan tidak menyebabkan alergi 
  • lebih melar daripada katun combed 

Kekurangan katun micro :

  • karena lebih tipis, bahan lebih rentan 
  • butuh perhatian ekstra saat mencuci agar tidak merusak serat yang tipis 
  • mudah menyusut saat terpapar suhu tinggi 

Kelebihan dan Kekurangan Katun Prima

Meskipun terbuat dari katun, namun jenis katun prima terbilang agak kasar. Namun seperti sifat dasar katun, kain ini mudah menyerap keringat dan tetap nyaman digunakan. Berbeda dengan jenis katun combed dan katun micro yg umumnya menggunakan setting tubular, katun prima memiliki lebar 100cm. Pemanfaatannya juga sangat berbeda, jika katun combed umum dipakai bahan kaos, ciri khas katun prima umumnya dipakai sebagai bahan kain batik. 

Kelebihan Katun Prima : 

  • harga lebih murah 
  • menyerap keringat dengan baik 
  • mudah menyerap warna, karena itu cocok dijadikan kain batik cap maupun tulis 

Kekurangan Katun Prima : 

  • permukaan cenderung kasar 
  • sama seperti jenis lain bahan katun prima cenderung menyusut saat terkena panas 

Kelebihan dan Kekurangan Katun Bambu 

Nama dari jenis katun ini sesuai dengan bahan pembuatannya. Ya, kain ini terbuat dari olahan serat bambu alami. Kain cotton bambu bagus dan memiliki beberapa kelebihan dibanding jenis katun lain. Secara fisik kain ini terlihat mirip dengan katun combed, permukaan kainnya halus dan rata. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan katun bambu/bamboo. 

Kelebihan Katun Bambu : 

  • lembut dan adem saat dipakai 
  • Mudah untuk menyerap keringat  
  • anti bakteri dan jamur 
  • meminimalisir bau daripada jenis katun lain 
  • 400 kali lipat lebih baik menangkal efek buruk sinar ultraviolet 
  • bahan alami yang mudah terurai oleh lingkungan 

Kekurangan Katun Bambu : 

  • harga relatif lebih mahal 
  • cenderung lebih tipis dari katun combed 
  • pilihan warna terbatas 

Kelebihan dan Kekurangan Katun Oxford 

Katun oxford termasuk jenis kain katun yang biasanya dipakai untuk bahan kemeja. Karakteristik kain ini halus dan permukaan kain seperti titik-titik pixel. Biasanya katun oxford memiliki bahan dasar campuran 60% serat katun dan 40% polyester. Jadi katun oxford ini mempunyai banyak kelebihan yang didapat dari karakteristik katun dan polyester. Kain ini cocok untuk bahan seragam, dress casual, celana cargo, sampai tas totebag. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan bahan ini. 

Kelebihan Katun Oxford : 

  • banyak pilihan warna 
  • kain ringan dan menyerap keringat dengan baik 
  • harga terjangkau 
  • cara perawatan mudah 
  • tidak mudah kusut karena mengandung polyester 

Kekurangan Katun Oxford : 

  • kain mudah rusak jika menggunakan detergen berlebihan 
  • permukaan cepat berbulu, sebaiknya tidak disikat saat mencuci 

Setelah membaca ulasan tentang kelebihan dan kekurangan bahan katun tersebut, apakah Anda tertarik untuk mencobanya? Anda bisa membeli kain katun di toko kain Weva Textile dan juga melalui marketplace shopee atau tokopedia. Silahkan tuliskan komentar dan share artikel ini ya! 

Gramasi Kain Kaos Yang Umum Dijual

Seperti halnya saat menimbang beras saat berbelanja di pasar atau saat kita menimbang badan setelah makan 3 porsi mi instan. Tim produksi kain di pabrik menyadari bahwa kita juga bisa mengukur berat suatu kain. Kaos yang kita pakai atau kelambu yang tergantung di rumah tentunya bisa kita timbang atau ukur dalam satuan gram atau ons. Bagaimana penjelasannya dan berapakah gramasi kain kaos? Mari kita simak.

Gramasi Pabrik

Berat gramasi pabrik adalah cara untuk mengukur suatu kain seperti cotton / katun, polyester dan canvas. Ukuran ini berdasarkan ketebalan benang yang menjadi bahan dasar kainnya. Umumnya ketebalan gramasi kain dikategorikan menjadi 3 yaitu :

1. Light weight fabric (Kain Ringan)

Gramasi kain kategori ini adalah 1 gsm sampai 150 gsm. Atau 0.3 oz sampai 5 oz.

2. Medium weight fabric (Kain Ketebalan Medium)

Gramasi kain kategori ini berkisar 150 gsm sampai 350 gsm. Atau 5.29 oz sampai 12 oz.

3. Heavy weight fabric (Kain Tebal)

Gramasi Kain lebih dari 350 gsm atau lebih dari 12.34 oz

Gramasi kain berperan saat kita ingin menghasilkan tampilan tertentu. Contohnya saat kita ingin pakaian yang halus dan memiliki sirkulasi udara yang baik maka bisa memilih kain ringan dengan gramasi rendah. Sebaliknya jika kita ingin membuat pakaian untuk musim dingin maka kita bisa memilih kain dengan nilai gramasi yang besar.

gramasi kain cotton combed weva textile surabaya

Image Source : Weva Textile

Gramasi Kain Kaos

Cotton combed dan carded adalah bahan terpopuler untuk pembuatan kaos. Namun disini tidak kami sarankan menggunakan carded karena teksturnya yang terkesan kaku. Untuk gramasi kain kaos jenis apapun masih tergolong light weigh atau jenis kain yang ringan. Karakteristik kain pada golongan ini yaitu ringan, breathable (sirkulasi udara yang baik), namun ringkih mengingat ketebalan kain yang relative tipis. Jika menginginkan kaos yang lebih awet dan kuat bisa memilih bahan double knit, gramasinya termasuk golongan medium weight.

Di Weva Textile sendiri kami menjual kain cotton combed 24s dan 30s. Gramasi cotton combed 24s Wevatex adalah 180 gsm – 190 gsm. Dan untuk gramasi cotton combed 30s adalah 150 gsm – 160 gsm. Kain cotton combed wevatex setting 42 inch dengan tipe tubular. Kain kaos wevatex diproduksi dengan mesin berteknologi MC 30/42 circular knitting yang menjadikan kualitas kain wevatex konsisten warna dan kualitasnya. Warna yang dihasilkanpun lebih pekat dan merata. Untuk 1kg kain cotton combed bisa untuk membuat 5 sampai 6 kaos dengan ukuran L.

Secara umum, gramasi kain cotton combed berdasarkan ketebalannya bisa dilihat dalam tabel berikut,

Ketebalan Kain Combed Gramasi Kain
20s 190-200 gsm
24s 175-185 gsm
30s 140-150 gsm
32s 130-140 gsm
40s 120-130 gsm
gramasi kain kaos cotton combed weva textile surabaya

Image Source : Weva Textile

Jika juragan ingin membeli kain kaos cotton combed wevatex bisa melalui akun marketplace seperti shopee, tokopedia, atau lazada atau bisa juga hubungi admin kami melalui chat via whatsapp. Atau untuk lebih jelasnya lagi jika juragan ingin mengetahui kualitas kain kami bisa ke toko offline kami di Jl. Kapasan no.55b atau no.53d Surabaya.

11 Perbedaan Bahan Katun dan Fleece PE

11 Perbedaan Bahan Katun dan Fleece PE

Salah satu hal yang paling membingungkan ketika juragan pertama kali ingin terjun ke dunia tekstil atau produksi pembuatan garment – pakaian jenis apapun adalah fakta kalau jenis kain yang dijual di pasaran itu ternyata sangat buanyak dan beragam. Klasifikasi serta karakteristik dari masing – masing jenis pakaian itu sendiri juga sangat berbeda sehingga membuat banyak produsen – produsen pakaian merasa bingung harus memilih yang mana. Apalagi ketika bahan kain yang digunakan memang masih benar – benar baru di pasaran. Pastinya juragan akan semakin kebingungan mau dijadikan apa jenis material tersebut sebagai bahan jadi nantinya.

Meskipun kain Fleece itu sendiri bisa atau ada yang terbuat dari campuran serat katun, kain Fleece yang saat ini dijual di Weva merupakan kain Fleece PE yang berasal dari bahan polyester. Kain katun khususnya yang cotton combed 30s memiliki kemampuan untuk kering dengan cepat dikarenakan oleh bahannya yang tipis namun berkualitas. Dalam hal kenyamanan masih banyak orang yang memilih kain katun sebagai bahan dasar kain terbaik yang bisa memberikan kenyamanan ekstra kepada para penggunanya.

Untuk belajar lebih banyak tentang perbedaan bahan katun dan Fleece PE mimin memiliki ulasannya di bawah ini. Juragan bisa meluangkan waktu sejenak untuk membaca tulisan mimin yang bisa menunjukkan kepada juragan kira – kira apa saja perbedaan bahan katun dan Fleece PE serta mana yang paling tepat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan untuk acara – acara special tertentu.

Kain Fleece PE

Perlu digaris bawahi bahwa meskipun kain Fleece terbuat dari campuran kain katun dengan polyester tapi Fleece tidak bisa disebut sebagai kain katun. Seperti yang juragan ketahui bahwa kain katun memang terbuat dari serat alami kapas. Penambahan kandungan katun ke dalam bahan dasar pembuatan kain Fleece merupakan salah satu cara agar menambahkan kenyamanan dari kandungan katun ke dalam kain Fleece itu sendiri.

Perbedaan Bahan Katun dan Fleece

Source : Weva Textile

Biasanya, kain Fleece memang mengandung polyester sebagai bahan dasar pembuatannya. Yang membuat jenis kain satu ini menjadi sangat populer adalah sifatnya yang bisa membuat tubuh pemakainya tetap hangat meski ketika digunakan saat musim dingin. Dengan karakteristiknya yang merupakan bahan yang bisa menghangatkan tubuh inilah, kain Fleece memang sangat cocok ketika digunakan sebagai bahan dasar pembuatan jaket atau pakaian hoodie serta pakaian – pakaian hangat yang lainnya. Kain fleece juga terkenal sebagai salah satu jenis kain yang cukup tebal sehingga mudah untuk dibuat sebagai bahan dasar jaket hoodie dan semacamnya.

Dalam kain Fleece terdapat kandungan katun di dalamnya untuk menambahkan sifat ‘breathable’ ke dalam kain fleece itu sendiri. Tapi kebanyakan kain Fleece yang dijual di pasaran saat ini menggunakan bahan dasar polyester sebagai material mentah pembuatannya. Nah, berikut adalah tabel yang akan menunjukkan kepada juragan apa saja perbedaan antara kain katun dan kain Fleece PE antara lain adalah :

Tabel Perbedaan Bahan Katun dan Fleece PE

Kategori Katun Fleece
Asal Tanaman Kapas Polyester
Serat yang Digunakan Katun Polyester
Tekstur Lembut, halus, dan nyaman Lembut dan tebal
Water Repellent Tidak Ya
Kelembaban Mudah menyerap kelembaban atau keringat Menolak air sampai pada batasan tertentu
Breathability Sangat Bagus Lumayan bagus
Hangat Saat Digunakan Tidak – Perlu tambahan layer kalau ingin lebih hangat Hangat
Kenyamanan Sangat Nyaman Nyaman
Harga Lumayan Terjangkau Terjangkau
Bau Tidak Tidak
Tahan Lama Ya Ya

 

Untuk masalah harga itu sendiri, semuanya tergantung pada beberapa faktor atau kebutuhan yang juragan inginkan. Kain Fleece memang jauh lebih ‘hangat’ jika dibandingkan dengan kain katun. Makanya sangat cocok digunakan sebagai bahan dasar pembuatan jaket dan sebangsanya. Kain katun memang menjadi rajanya kain karena sangat cocok digunakan saat cuaca panas sekalipun. Dimana jenis kain yang satu ini memang akan mampu membuat tubuh juragan tetap dingin.

Kain katun juga bisa jauh lebih ‘breathable’ jika dibandingkan dengan kain Fleece. Namun, karena sifat kain katun yang memang tidak bisa menahan panas tubuh penggunanya maka jenis kain yang satu ini memang kurang cocok ketika digunakan untuk membuat jaket atau jenis pakaian ‘penghangat’ lainnya kecuali ketika ditambahkan layer.

Perbedaan Bahan Katun dan Fleece

Kain Fleece dan katun memiliki beberapa perbedaan yang mendasar di antara kedua bahan pembuatan pakaian tersebut. Berikut adalah beberapa perbandingan yang bisa juragan lihat melalui karakteristik dari masing – masing jenis kain itu sendiri. Serta mana kain yang paling cocok digunakan untuk kebutuhan garment konveksi juragan.

Hangat Saat Digunakan

Kain Fleece dikenal sebagai salah satu jenis kain yang cukup hangat dan bisa menjaga suhu tubuh pemakainya tetap hangat. Di sisi lain, kain Fleece juga mampu menyerap kelembaban dari keringat yang dihasilkan. Yang mana hal ini akan sangat berguna bagi juragan yang ingin menggunakannya untuk membuat pakaian olahraga. Kain Fleece yang memiliki keuntungan di bagian sifatnya yang ‘menghangatkan’ inilah yang membuat banyak produsen menggunakannya sebagai bahan dasar pembuatan jaket hoodie.

Kain katun di sisi lain akan sangat mudah menyerap air. Jenis kain yang satu ini juga memerlukan waktu yang cukup cepat untuk kering tergantung dari tebal dan tipisnya sang kain itu sendiri. Nah, jika juragan memerlukan jenis kain yang memang akan cukup hangat ketika digunakan, maka katun tentunya bukan pilihan yang bagus. Juragan bisa memilih jenis kain lainnya yang lebih tebal atau memang cukup hangat seperti kain Fleece.

Breathability

Untuk kategori yang satu ini, kain katun tentunya jauh lebih unggul dibandingkan dengan kain Fleece. Namun meskipun kain katun memiliki sifat yang sangat baik dalam hal ‘breathability’, kain Fleece sebenarnya juga tidak terlalu buruk ketika masuk ke dalam kategori yang satu ini. Kain Fleece juga ‘breathable’ tapi masih kalah jika dibandingkan dengan kain katun. Ia memiliki pola jahitan yang cukup baik yang memungkinkan udara bisa mengalir melalui celah – celah serat kain itu sendiri. Hal ini membuat kain Fleece tidak akan terlalu panas ketika digunakan.

Juragan bisa merasakan atau menyentuh kain Fleece yang dijual di Weva untuk melihat perbedaannya dengan jenis kain yang lainnya. Dimana untuk kain Fleece juragan akan bisa merasakan bagian dalam sang kain yang memang seperti berbulu dan cukup lembut. Cuma, untuk masalah kelembutan dan kehalusan masih kalah dengan yang namanya kain katun tentu saja.

Baca Juga : “Beli Kain Fleece Terlengkap dan Termurah”

Harga yang ditawarkan untuk kain Fleece dan kain katun itu sendiri sangat berbeda. Hal ini tergantung dari pemilihan serta karakteristik dari sang bahan itu sendiri yang juga beda – beda. Nah, ulasan diatas merupakan bahasan mengenai perbedaan dari kain Fleece dan kain Katun itu sendiri. Jika juragan membutuhkan kain yang nyaman digunakan untuk bahan dasar pembuatan jaket  hoodie dan sebangsanya maka jenis kain Fleece merupakan pilihan yang tepat. Sedangkan, jika juragan ingin membuat pakaian yang super nyaman ketika digunakan, terlihat mewah serta branded maka kain katun atau cotton combed merupakan pilihan yang paling tepat bagi juragan.

[/vc_column_text][vc_single_image image=”11225″ img_size=”full” alignment=”center”][kapee_button text=”DAFTAR HARGA KAIN” button_alignment=”center” button_color=”custom” button_icon=”” button_custom_color=”#81d742″ button_custom_color_hover=”#2370f4″ button_link=”url:https%3A%2F%2Fdrive.google.com%2Fdrive%2Fu%2F0%2Ffolders%2F177QT7QmF8GN7xmuAh69PF9vUz8NmmnwS|target:_blank” css=”.vc_custom_1634979875957{margin-top: 10px !important;}”][vc_column_text]

Info Pemesanan Kain :

Berikut Nomor Kontak Weva Textile

✅Cabang 1 :
Jalan Kapasan 55B Surabaya
Admin 1 : +6282261616464
Admin 2 : +6282264004800
Admin 3 : +6281284845400
Admin 4 : +6282115005700
Admin 5 : +628980005000
Admin 6 : +628992600600

✅ Cabang 2 :
Jalan Kapasan 53D Surabaya
Admin 7 : +6281225002100
Admin 8 : +6281266004600

Website :
wevatextile.com

Saran & Kritik
WA +6281390007900

Kain Untuk Kaos Distro yang Berkualitas

Jika juragan sedang mencari – cari apa sih kain terbaik yang bisa juragan gunakan untuk membuat kaos komunitas dan sebagainya, maka desain atau penampilan luar saja tidak akan cukup untuk menyebut bahwa kain untuk kaos distro tersebut benar – benar berkualitas atau tidak. Kualitas itu sangat penting dan berpengaruh terhadap produk yang akan dihasilkan.

Kain Untuk Kaos Distro

Source : Weva Textile

Apalagi, kebanyakan orang pasti ingin untuk memiliki kaos yang bisa digunakan berulang kali dalam satu hari, dan sebuah kaos yang berkualitas jelek tentunya tidak akan tahan lama. Nah, berikut adalah beberapa jenis kain yang paling cocok digunakan sebagai bahan dasar pembuatan untuk kaos distro yang berkualitas antara lain adalah :

Katun atau Cotton combed

Kain katun khususnya kain cotton combed sering disebut sebagai rajanya segala jenis kain. Katun sudah sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kaos printing yang ada di seluruh dunia. Hal ini dikarenakan oleh sang kain itu sendiri yang memiliki karakteristik mampu menyediakan perasaan yang lembut, breathability dan nyaman ketika digunakan untuk pakaian sehari – hari. Daftar kelebihan kain cotton combed sebagai bahan dasar atau kain Untuk Kaos Distro yang berkualitas antara lain adalah :

  • Nyaman Digunakan Untuk Iklim Tropis
  • Bahannya Meski Tipis Tapi Berkualitas
  • Mudah Menyerap keringat atau kelembaban
  • Proses Pembuatan kain cotton combed menggunakan teknologi circular knitting
  • Terbuat dari seratus persen serat kapas murni
  • Sangat cocok digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kaos oblong
  • Kain cotton combed hasil dari circular knitting akan lebih lembut dan lebih ringan tapi tidak menerawang

Setelah membaca mengenai kelebihan – kelebihan dari kain cotton combed itu sendiri, juragan bisa membeli berbagai jenis kain kebutuhan juragan dengan mengunjungi toko kami di Weva Adhijaya Textile. Apa Sih keuntungan yang bisa juragan dapatkan dengan membeli kain dari Weva Textile?

  • Kualitas Terpercaya Lengkap Dengan Standarisasi Warna
  • Pelayanan Weva yang Ramah
  • Harga Terjangkau dan Pengiriman yang Super Cepat
  • Melayani Pembelian Domestic Maupun Manca Negara

Baca juga : “Penjelasan Tentang Teknologi Circular Knitting”

Info Pemesanan Kain :

Berikut Nomor Kontak Weva Textile

✅Cabang 1 :
Jalan Kapasan 55B Surabaya
Admin 1 : +6282261616464
Admin 2 : +6282264004800
Admin 3 : +6281284845400
Admin 4 : +6282115005700
Admin 5 : +628980005000
Admin 6 : +628992600600

✅ Cabang 2 :
Jalan Kapasan 53D Surabaya
Admin 7 : +6281225002100
Admin 8 : +6281266004600

Website :
wevatextile.com
wevadrill.com

Saran & Kritik
WA +6281390007900