Sebelum kita membahas bahan baju abaya, kalian pasti pernah mendengar baju Abaya. Pakaian yang seringkali digunakan oleh wanita bangsa Arab ini menjadi populer dan banyak juga digunakan oleh wanita muslim di seluruh dunia. Untuk jelasnya, mari kita bahas saja yuk.
Apa itu Abaya dan Asal Usulnya
DAFTAR ISI
Abaya adalah pakaian muslim tradisional yang telah dikenakan oleh wanita di Timur Tengah dan Afrika Utara selama berabad-abad. Kata ‘Abaya’ berasal dari bahasa Arab, yang berarti “jubah” atau “jubah”. Biasanya terbuat dari kain hitam dan dikenakan di atas pakaian lain untuk menutupi tubuh. Itu bisa polos atau dihiasi dengan sulaman, payet, dan hiasan lainnya. Abaya sering disertai dengan hijab (jilbab) dan niqab (cadar). Gaya abaya bervariasi dari satu negara ke negara lain, tetapi tujuannya tetap sama – untuk menutupi tubuh sesuai dengan ajaran Islam.
Berbagai Jenis Kain Untuk Bahan Baju Abaya
Gaun abaya adalah bagian penting dari lemari pakaian bagi banyak wanita di negara Islam. Abaya adalah pakaian tradisional yang menutupi tubuh dari ujung kepala sampai ujung kaki dan seringkali terbuat dari kain yang ringan. Ada berbagai jenis kain yang bisa digunakan untuk membuat baju abaya, masing-masing dengan sifat dan karakteristiknya yang unik. Artikel ini akan membahas beberapa kain yang paling populer digunakan untuk membuat abaya, antara lain sifon, georgette, krep, dan sutera. Ini juga akan menjelaskan mengapa kain tertentu mungkin lebih cocok untuk gaya atau acara tertentu.
Kain Chiffon
Sifon adalah jenis kain tipis dan ringan yang menutupi dengan lembut dan dapat dibuat dalam berbagai tekstur. Ini ditandai dengan karakternya yang halus, transparan, dan biasanya tembus pandang. Kain ini dapat dikenakan dengan berbagai cara: sebagai gaun berlengan atau sebagai gaun selip tanpa lengan. Kain ini sering dipilih karena ringan dan lembut, sehingga cocok untuk pakaian musim panas atau gaun untuk acara khusus.
Kain Georgette
Georgette adalah kain tipis dan ringan yang terbuat dari sutra atau serat sintetis. Ini sangat ideal untuk membuat abaya karena teksturnya yang lembut dan kualitas tirai yang halus. Ini juga populer digunakan untuk pakaian malam, serta blus dan rok. Kain Georgette telah menjadi bahan pokok industri mode selama lebih dari seratus tahun, dan tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Keindahan dan keserbagunaannya yang tak lekang oleh waktu menjadikannya bagian penting dari banyak lemari saat ini, dengan teksturnya yang lapang memberikan tampilan yang unik dan canggih yang akan tetap modis selama beberapa dekade mendatang.
Kain Crepe
Kain crepe juga bisa digunakan sebagai bahan baju abaya. Kain krep semakin populer sebagai bahan pilihan untuk abaya. Abaya yang dibuat dengan kain ini ideal karena ringan sehingga nyaman digunakan. Selain itu, dapat digunakan untuk membuat pakaian yang modis dan nyaman. Crepe adalah bahan serbaguna yang dapat dengan mudah disesuaikan dengan berbagai siluet, gaya, dan kesempatan. Dengan sifatnya yang tahan kerut, kain krep menjadi pilihan ideal bagi desainer abaya yang ingin menciptakan potongan modern namun tak lekang oleh waktu.
Kain Sutra
Sutra adalah salah satu kain termewah yang tersedia di pasaran dan sering digunakan untuk membuat abaya. Abaya yang terbuat dari sutra sangat dicari karena kelembutan, keanggunan, dan keindahannya. Mereka sempurna untuk acara-acara khusus karena dapat didandani naik atau turun tergantung pada kesempatan tersebut.
Abaya sutra tersedia dalam berbagai gaya, warna, dan desain. Mereka dapat disesuaikan agar sesuai dengan tipe tubuh apa pun dan tersedia dalam panjang dan pendek. Abaya sutra juga menawarkan beberapa keunggulan seperti ringan, bernapas, tahan kerut, dan tahan lama. Selain itu, harganya lebih terjangkau dibandingkan kain lain yang digunakan untuk membuat abaya seperti sifon atau katun. Harga pasar untuk abaya sutra bervariasi tergantung pada kualitas kain yang digunakan tetapi umumnya berkisar antara $50 hingga $200 USD.
Tips Membersihkan dan Menyimpan Abaya Anda
Merawat abaya Anda adalah bagian penting untuk menjaga keindahan dan umur panjangnya. Penting untuk menjaga abaya Anda tetap bersih dan disimpan dengan baik agar kualitasnya tetap terjaga dan tidak rusak. Berikut adalah beberapa tip tentang cara membersihkan dan menyimpan abaya dengan benar agar Anda bisa menikmatinya selama bertahun-tahun yang akan datang.
Saat membersihkan abaya Anda, selalu gunakan detergen yang lembut atau detergen khusus pembersih abaya. Hindari penggunaan bahan kimia keras saat mencuci kain karena dapat menyebabkan kerusakan atau perubahan warna. Disarankan untuk mencuci abaya dengan tangan, namun jika Anda harus menggunakan mesin cuci, pastikan untuk menyetel mesin pada siklus yang lembut dan gunakan air dingin saja. Setelah dicuci, gantung pakaian di luar di bawah sinar matahari langsung selama sekitar 10 menit sebelum dijemur di dalam ruangan.
Saat menyimpan abaya, pastikan digantung di tempat kering yang sejuk jauh dari sinar matahari langsung atau sumber panas seperti radiator atau perapian.