Jika kamu sering memesan baju jahit online atau ke tukang jahit lokal, maka kamu mungkin sudah sering mendengar istilah “kain furing” dan “lining.” Tapi sebagian besar orang mungkin masih bingung apa bedanya antara kedua istilah ini. Kain furing dan lining merupakan dua jenis bahan yang digunakan sebagai dalaman atau lapisan pada pakaian. Pada artikel kali ini, kita akan membahas secara rinci apa itu kain furing dan lining, dan apa saja perbedaannya. Mari kita mulai!
Kain furing adalah bahan yang digunakan untuk melapis kain utama pada bagian dalam pakaian atau baju, untuk memberikan keamanan pada kulit. Kain furing terbuat dari bahan tipis yang biasanya terbuat dari bahan sintetis seperti polyester, rayon atau campuran keduanya. Kain furing sering digunakan untuk memberikan kehangatan pada jaket, blazer dan mantel, serta membuat gaun menjadi lebih nyaman saat dipakai. Kain furing juga membuat kaos kaki menjadi lebih lembut dan nyaman ketika menempel pada kulit. Kain furing memiliki berbagai jenis, seperti kain furing poplin, kain furing stretch, kain furing katun, dan lainnya.
Sementara itu, lining adalah bahan yang digunakan untuk melapis kain utama dari luar hingga ke dalam pada pakaian atau baju, untuk memastikan bahannya tidak melar atau renyah ketika digunakan. Lining biasanya terbuat dari kain tipis berwarna senada yang dipasang pada bagian dalam pakaian atau baju. Lining biasanya digunakan pada jaket, blazer, jas, gaun, dan rok untuk memberikan tampilan yang rapi dan elegan serta menjaga ketahanan. Ada beberapa jenis lining seperti kain satin, kain silk dan kain rayon.
Kedua bahan ini meski sering digunakan secara bersamaan, tapi sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kain furing digunakan untuk memberikan kenyamaan pada kulit ketika berbaju, sedangkan lining bertujuan untuk menyamarkan atau mencegah kain utama renyah atau melar. Untuk jenis pakaian tertentu, kain furing pun berfungsi sebagai pengganti lining sebagai contohnya di pada jaket kulit atua garett. Meski kedua bahan ini memiliki fungsi yang berbeda, lingkup penggunaannya pun beragam.
Saat ini banyak baju jadi yang sudah dijual di toko-toko pakaian atau online unique (seperti pasar butik), yang menggunakan kedua bahan ini sekaligus. Ini tentunya memberikan keuntungan bagi orang yang membeli pakaian jadi, karena tidak perlu khawatir dengan kehangatan atau kain luar yang renyah atau melar. Namun, jika kamu memesan pakaian dengan tukang jahit, penting untuk bertanya tentang jenis kain yang digunakan, bahan apakah yang digunakan untuk furing atau lining serta kualitasnya agar kamu dapat memastikan keamanan serta kenyamanan saat berbaju.
Kesimpulan
Kain furing dan lining adalah dua kain yang berbeda, yang digunakan pada berbagai jenis pakaian atau baju. Kain furing digunakan untuk memberikan kenyamanan pada kulit, sedangkan lining digunakan untuk mencegah kain utama renyah atau melar. Kain furing dan lining kerap digunakan bersamaan, terutama pada pakaian yang lebih formal dan mahal. Namun, jika kamu memesan pakaian dengan tukang jahit, penting untuk bertanya tentang jenis kain yang digunakan, bahan furing atau lining serta kualitasnya. Dengan begitu, kamu akan merasa lebih nyaman dan aman ketika memakai pakaian yang kamu pesan.